"Dihhh... apa-apaan ini, dalam jangka waktu kurang dari seminggu gue harus ngapal tentang dunia fashion, music, parfum, film, politik, budaya, buku, perkembangan tekhnologi... dan masih banyak laggeeee... cuma buat interview yang cuma beberapa menit doang!!!" gerutu gue dalam status Facebook.
Sebenernya kalo dipikir-pikir, buat apa gue ngeluh gitu?! Toh gue ngelakuin semua itu buat kesuksesan gue. Dan bukankah untuk menjadi seorang penyiar di radio komersil dan top, gue harus menjalani semua yang gue eluhkan itu?!
Ya, sejak lama gue terobsesi untuk menjadi seorang announcer. Obsesinya sih pengen kayak Farhan dan Indy Barends. Hehe... berhubung dulu gue anak kampung, jadi, susah banget buat nyari kesempatan menjadi seorang broadcaster. Dan sekarang, ketika gue punya banyak kesempatan itu, kenapa nggak gue coba? (meski gue sekarang juga udah menjadi salah satu penyiar di radio yang bakalan streaming Maret mendatang: IM Radio. Meski bukan radio komersil, tapi setidaknya gue bisa mengasah kemampuan gue dan suara gue bisa mengudara dinikmati oleh banyak pendengar. Apalagi sebentar lagi IM Radio bakalan streaming)
Sebenernya banyak banget radio-radio di kota Bandung yang buka lowongan buat jadi announcer, tapi, gue tetep aja pengen nyiar di salah satu radio dambaan gue, inisialnya sih GR FM. Yang markasnya sendiri berada di sekitar kost gue (Setiabudhi). Sejak gue tahu radio tersebut, gue memang bercita-cita buat berkerja menjadi salah satu announcer di sana. Entah kenapa gue 'ngebet' banget ke radio tersebut ketimbang radio lain.
Senin kemarin gue masukin CV, aplicant letter dan foto close up gue ke GR FM tersebut. Dan untuk sementara, selama beberapa hari sebelum gue dipanggil untuk interview, gue harus berusaha mempelajari semua pengetahuan tentang apa pun, termasuk seperti apa yang gue utarakan di status Facebook tersebut. Gue cuma berharap, setelah sortir data gue lolos, gue langsung interview, lolos, trening, dan menjadi penyiar sungguhan di radio yang memang gue dambakan: GR FM. Bismillahirohmanirrohim... semoga BISA! Aminnn...
Sebenernya kalo dipikir-pikir, buat apa gue ngeluh gitu?! Toh gue ngelakuin semua itu buat kesuksesan gue. Dan bukankah untuk menjadi seorang penyiar di radio komersil dan top, gue harus menjalani semua yang gue eluhkan itu?!
Ya, sejak lama gue terobsesi untuk menjadi seorang announcer. Obsesinya sih pengen kayak Farhan dan Indy Barends. Hehe... berhubung dulu gue anak kampung, jadi, susah banget buat nyari kesempatan menjadi seorang broadcaster. Dan sekarang, ketika gue punya banyak kesempatan itu, kenapa nggak gue coba? (meski gue sekarang juga udah menjadi salah satu penyiar di radio yang bakalan streaming Maret mendatang: IM Radio. Meski bukan radio komersil, tapi setidaknya gue bisa mengasah kemampuan gue dan suara gue bisa mengudara dinikmati oleh banyak pendengar. Apalagi sebentar lagi IM Radio bakalan streaming)
Sebenernya banyak banget radio-radio di kota Bandung yang buka lowongan buat jadi announcer, tapi, gue tetep aja pengen nyiar di salah satu radio dambaan gue, inisialnya sih GR FM. Yang markasnya sendiri berada di sekitar kost gue (Setiabudhi). Sejak gue tahu radio tersebut, gue memang bercita-cita buat berkerja menjadi salah satu announcer di sana. Entah kenapa gue 'ngebet' banget ke radio tersebut ketimbang radio lain.
Senin kemarin gue masukin CV, aplicant letter dan foto close up gue ke GR FM tersebut. Dan untuk sementara, selama beberapa hari sebelum gue dipanggil untuk interview, gue harus berusaha mempelajari semua pengetahuan tentang apa pun, termasuk seperti apa yang gue utarakan di status Facebook tersebut. Gue cuma berharap, setelah sortir data gue lolos, gue langsung interview, lolos, trening, dan menjadi penyiar sungguhan di radio yang memang gue dambakan: GR FM. Bismillahirohmanirrohim... semoga BISA! Aminnn...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar