Catatan Buku #1: Catatan Kecil Tentang Dia (Sebuah Catatan Kecil Tentang Guruku)

Sebenarnya sejak lama saya menunggu kehadiran buku mungil bersampul merah tersebut. Sebab saya tidak sabar untuk melihat kali keduanya karya saya dipublikasikan dalam sebentuk buku.

Dan kemarin, saya menerima paket dari GagasMedia berupa dua amplop warna orange dan satunya lagi amplop putih yang ketiganya direkatkan menjadi satu bagian. Setelah saya menerima paket tersebut lantas saja saya buka, sebab penasaran mengenai apa isi dari paket tersebut.

Sedikit terkejut sebenarnya ada, sebab paket yang dikirim untuk saya adalah empat ekselempar buku bersampul merah dengan judul, “Catatan Kecil Tentang Dia”. Dengan sedikit kegembiraan yang menyemburat pada diri saya, lantas saya langsung dengan tidak sabarnya membaca buku tersebut. Saya baca dengan seksama setiap tulisan yang tertera pada cover buku itu, dan dengan telitinya menamati keunikan cover buku Catatan Kecil Tentang Dia.

“Inilah sebuah persembahan sederhana bagi dia, sang pahlawan tanpa tanda jasa.” Begitulah sebuah kalimat yang saya baca pada bagian belakang cover buku tersebut. Benar sekali, buku tersebut adalah sebuah persembahan yang begitu memikat dari kami—para peserta didik—teruntuk sang guru.

Setiap cerita ditulis dengan bumbu bahasa sesuai karakter sang penulisnya masing-masing. Sehingga menghasilkan rasa yang begitu menggugah selera baca. Apalagi dikemas dalam sebuah buku dengan cover yang unik dan cantik.

Di setiap bagian cerita, ditulis oleh sang pengarang dengan penuh apa adanya. Cerita yang mengalir begitu haru dan lugu. Penuh kesederhanaan namun tetap bergizi untuk di baca. Sebab buku ini mengandung banyak vitamin ilmu yang begitu menginspirasi buah pengalaman yang terjalin antara sang penulis dan para pendidik.

Jujur saja, dari semenjak diumumkannya pemenang Sayembara Menulis Tentang Guru GagasMedia 2008 lalu, saya tidak sabar untuk cepat membaca karya pemenang lain. Dan ketika saya baca satu per satu, sebenarnya saya sedikit manyun dan iri, sebab saya menilai bahwa karya para pemenang lain jauuhhh lebih bagus ketimbang dua karya saya. Mereka sepertinya benar-benar menulis dengan hati. Sehingga tidak heran jika karya yang mereka persembahkan begitu menyentuh dan penuh inspirasi. Saya banyak menemukan kisah menarik dan begitu memikat dari karya rekan yang lain.

Bahkan, kemarin ketika saya mengirimkan paket yang berisi dua ekselempar buku “Catatan Kecil Tentang Dia” tersebut kepada guru pembimbing favorit saya di SMA. Saya juga melampirkan surat yang diantaranya berisi tentang saya yang tengah berkecil hati, sebab karya saya banyak disaingi oleh generasi penulis—yang saya akui begitu hebat—dalam buku kumpulan cerita tersebut. Namun, saya sadar, bahwa saya tidak sepatutnya berkecil hati, sebab seharusnya saya bukan malah bertindak seperti itu, tetapi seharusnya saya menjadikan pengalaman ini sebagai suatu hal yang berarti demi kemajuan karya saya.

Saya berucap salut kepada para penulis dalam buku tersebut. Mereka memang hebat, mampu meracik kata yang menarik sehingga menjadikan kisah mereka jadi lebih berbobot. Ditambah lagi dengan adanya pengalaman-pengalaman selama menjadi siswa yang menambah karya mereka kaya akan gizi bagi asupan pengalaman bagi pembaca. Sangat benar jika buku ini bukan hanya untuk para pelajar saja, namun, lewat buku ini, para guru pun bisa mengambil pelajaran dari kisah-kisah yang kami tuturkan.


2 komentar:

Fitria Sis Nariswari mengatakan...

Salam kenal yah...

dari Fitria Sis Nariswari,

salah satu penulis dari catatan kecil tentang dia....

yupz... terus berkarya yah!!!

Jumali Ariadinata mengatakan...

Okeh... sama-sama... karya kamu juga keren! hehe :)